BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Dalam beberapa tahun
terakhir ini teknologi komputer dan smartphone berkembang dengan pesat, segala
aspek kehidupan telah tersentuh olehnya, terutama dalam pengolahan dan
penyajian data-data informasi, sehingga memungkinkan pengguna dapat memperoleh
informasi yang akurat dimanapun dan kapanpun dia berada.
Perangkat mobile
yang merupakan salah satu media komunikasi
menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat bahkan perangkat
mobile menjadi suatu benda yang lumrah karena peredarannya yang
sangat luas dan mudah dipakai.
Kemajuan teknologi perangkat mobile
yang pesat memungkinkan pemanfaatan yang lebih dari kemampuan perangkat. Hal
ini memicu keinginan dan antusia dari segala kalangan
untuk mengembangkan perangkat lunak khusus untuk mereka yang menginginkan mobilitas tinggi, tanpa dibatasi
waktu dan tempat. Banyaknya kalangan yang
melakukan pengembangan memberi nilai positif
karena banyak terciptanya aplikasi-aplikasi yang dapat membantu pekerjaan yang dilakukan menjadi lebih mudah dan efisien. Selain itu, teknologi
jaringan yang juga berkembang dengan pesat
mendukung pengembangan perangkat lunak yang memanfaatkan jaringan wireless
(nirkabel). Teknologi tersebut meyediakan akses jaringan tanpa kabel dengan
kecepatan yang cukup tinggi,yaitu GPRS dan 3G yang memungkinkan pengguna merasa nyaman dalam mengakses informas
Pengisian
KRS (Kartu Rencana Study) merupakan bagian yang berperan penting dalam sistem
akademik UMI Makassar. Mahasiswa harus mengisi KRS untuk menentukan kelas
perkuliahan dan mata kuliah yang akan diambil pada semester berikutnya. Hal ini
menjadikan pengisian KRS sebagai hal yang vital bagi kelancaran perkuliahan mahasiswa karena jika mahasiswa
tidak mengisi KRS maka mahasiswa
bersangkutan dinyatakan cuti kuliah.
Dengan adanya pengembangan sistem
pengisian KRS dalam bentuk aplikasi yang mendukung berbagai jenis sistem
operasi di perangkat mobile akan memberikan
alternatif tambahan bagi mahasiswa untuk
mengakses form pengisian KRS, baik bagi
mereka yang menggunakan Perangkat mobile
berbasis Symbian maupun Windows Mobile dengan menggunakan
jaringan GPRS.
1.2 RumusanMasalah
Dari latar belakang di
atas, maka yang
menjadi rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana mahasiswa
melakukan pengisian KRS serta mencocokkannya dengan jadwal perkuliahan agar
tidak tidak terjadi tabrakan dengan mata kuliah yang lain dan bisa dilakukan
tanpa harus datang ke kampus dengan mudah, cepat, dimanapun dan kapanpun
berada.
1.3 Tawaran Solusi
Dengan perkembangan smartphone dan aplikasinya sangat membantu
dalam penyampaian informasi khususnya pada wilayah yang terpencil yang tersentu
oleh jaringan internet maka berdasarkan rumusan masalah diatas ditawarkan suatu solusi sebagai berikut:
1.
Membangun fitur perangkat lunak yang
dapat berjalan di Operating System yang mendukung aplikasi J2ME.
2.
Membangun fitur perangkat lunak yang
dapat mengakses database KRS melalui jaringan GPRS.
3.
Membangun fitur perangkat lunak yang
dapat menyediakan batasan mata kuliah yang dapat diambil oleh mahasiswa.
1.4
BatasanMasalah
Dalam tulisan ini saya
hanya membatasi program pengisian KRS dan mengambil data dari server dan ke SmartPhone dengan menggunakan HTTP PHP, MySQL dan J2ME
BAB II
TINJAUN
PUSTAKA
2.1 Mobile Commerce (m-commerce)
Teknologiseluler yang berkembang cepat telah
menciptakan paradigma baru dalam berkomunikasi.Istilah smartphone/mobilecommerce menjadikan arti sebuah Smartphone pun
menjadi semakin luas, Smartphone berevolusi menjadi perangkat pintar yang dapat
melakukan berbagai fungsi tambahan.Menyunting dokumen, merequest data dari
server, berlangganan berita online hingga mentransfer sejumlah uang kini
dapat dilakukan dengan mudah hanya dengan memanfaatkan sebuah telepon genggam.
2.1.1
Supporting J2ME Enabled to Mobile Phone (Smartphone)
Java
merupakan sebuah bahasa pemrograman yang berorientasi objek yang dapat berjalan
pada platform yang berbeda, baik di windows, Linux, serta sistem operasi
lainnya, sehingga dalam menginstall program java dapat dilakukan di sembarang
platform tanpa mengalami masalah, walaupun program tersebut dibuat di suatu
sistem operasi tertentu yang berbeda. teknologijavaberkembang sangat pesat
akhir-akhir ini. Bahkan belakangan ini dikabarkan berusaha mengalahkan
Microsoft yang terkenal sebagai kampiun dari produsen operating system dimuka
bumi ini. Teknologi Java memiliki banyak paket-paket aplikasi yang tersedia
seperti berikut ini :
a. J2SE
(Java 2 Standard Edition)
Paket instalasi ini digunakan untuk
mengembangkan aplikasi yang berjalan pada lingkungan workstation, seperti
aplikasi desktop.
b. J2EE
(Java 2 Enterprise Edition)
Paket instalasi ini digunakan untuk
mengembangkan aplikasi pada lingkungan internet maupun aplikasi skala
enterprise.
c. J2ME
(Java 2 Micro Edition)
Paket aplikasi ini digunakan untuk
pengembangan software yang berjalan pada perangkat yang memiliki memori dan
sumber daya yang kecil, seperti pada Handphone, PDA, SmartCard.
J2ME terdiri atas
komponen-komponen sebagai berikut :
1.
Java
Virtual Machine (JVM).
Komponen ini untuk
menjalankan program-program Java pada emulator atau handheld devices.
2.
Java
API (Application Programming Interface).
Komponen ini
merupakan kumpulan library untuk menjalankan dan mengembangkan program
Java pada handheld devices.
3.
Tools
lain untuk
pengembangan aplikasi Java, semacam emulator Java Phone dan emulator Motorola.
2.1.2
Internet
Menurut Saputro (2007),internet dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas
dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara
ke negara lain di seluruh dunia, di mana di dalamnya terdapat berbagai sumber
daya informasi dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.
Masyarakat dapat menggunakan internet dengan berlangganan kepada perusahaan
penyedia jasa sambungan internet, sehingga dapat terhubungkan dengan jaringan
informasi internet di seluruh dunia.
2.1.3
Koneksi Internet Pada Mobile Phone
Berbagai
macam jaringan telah beredar dan dipakai di perang-perangkat smartphone Wi-Fi,
Bluetooth, GPRS dan lainnya.Namun pada akhir-akhir ini yang banyak dipakai
adalah jaringan GPRS.
GPRS merupakan sistem transmisi berbasis paket untuk
GSM yang menggunakan prinsip
'tunnelling'.Ia menawarkan laju data yang lebih tinggi. Laju datanya secara
kasar sampai 160 kbps dibandingkan dengan 9,6 kbps yang dapat disediakan oleh
rangkaian tersakelar GSM. Kanal-kanal radio
ganda dapat dialokasikan bagi seorang pengguna dan kanal
yang sama dapat pula digunakan dengan berbagi antar pengguna sehingga menjadi
sangat efisien. Dari segi biaya,
harga mengacu pada volume
penggunaan.Penggunanya ditarik biaya dalam kaitannya dengan banyaknya byte
yang dikirim atau diterima, tanpa memperdulikan panggilan, dengan demikian
dimungkinkan GPRS akan menjadi lebih cenderung dipilih oleh pelanggan
untuk mengaksesnya daripada layanan-layanan IP.GPRS merupakan teknologi
baru yang memungkinkan para operator
jaringan komunikasi
bergerak menawarkan layanan data dengan laju bit yang lebih tinggi dengan tarif
rendah ,sehingga membuat layanan data menjadi menarik bagi pasar
massal. Para operator jaringan komunikasi bergerak di luar negeri kini melihat
GPRS sebagai kunci untuk mengembangkan pasar komunikasi bergerak menjadi
pesaing baru di lahan yang pernah menjadi milik jaringan kabel,
yakni layanan internet.Kondisi ini dimungkinkan karena ledakan penggunaan internet
melalui jaringan kabel
(telepon) dapat pula dilakukan melalui jaringan bergerak.Layanan bergerak yang
kini sukses di pasar adalah, laporan cuaca, pemesanan makanan, berita olah raga
sampai ke berita-berita penting harian.
Dari perkembangan tersebut, dapat dirasakan dampaknya pada kemunculan berbeagaiprovider
HP yang bersaing menawarkan tarif GPRS yang semakin terjangkau
2.1.4
WEB
Secara terminologi, website adalah kumpulan
dari halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau
subdomain yang tempatnya berada di dalam World Wide Web (WWW) di
Internet. Sebuah halaman web adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper
Text Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu
protokol yang menyampaikan informasi dari serverwebsite untuk ditampilkan kepada
para pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari website-website tersebut
dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar.
Halaman-halaman dari website akan bisa diakses
melalui sebuah URL yang biasa disebut Homepage. URL ini mengatur
halaman-halaman situs untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun,
hyperlink-hyperlink yang ada di halaman tersebut mengatur para pembaca dan
memberitahu mereka sususan keseluruhan dan bagaimana arus informasi ini
berjalan.
Beberapa website membutuhkan subskripsi (data
masukan) agar para user bisa mengakses sebagian atau keseluruhan isi website
tersebut.Contohnya, ada beberapa situs-situs bisnis, situs-situs e-mail
gratisan, yang membutuhkan subkripsi agar kita bisa mengakses situs tersebut.
2.1.5
HTML
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa
markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan
berbagai informasi di dalam sebuah Penjelajah web Internet dan formating
hypertext sederhana yang ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat
menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang
dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan kedalam format ASCII
normal sehingga menjadi home page dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari
sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan
percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language),
HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman
web.HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan
dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C).
HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikanpenjelajah
web untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang
merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan penjelajah web seperti
Mozilla Firefox atau Microsoft Internet Explorer.
2.1.6
Pemrograman
Web
2.1.6.1
PHP
Berdasarkan PHP
manual, PHP singkatan dari Hypertext
Preprocessor adalah
Open Source secara luas digunakan tujuan umum bahasa script yang sangat cocok
untuk pengembangan Web dan dapat dimasukkan ke dalam HTML. Sintaks-nya mengacu
pada C, Java, dan Perl, dan mudah untuk
belajar. Tujuan utama dari bahasa adalah untuk memungkinkan pengembang web
untuk menulis halaman web yang dihasilkan secara dinamis dengan cepat
PHP (Hypertext Preprocessor) merupakan
bahasa scriptserver-side untuk
pemrograman web. Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal
Home Page (Situs personal).PHP pertama kali dibuat oleh RasmusLerdorf pada
tahun 1995.Pada waktu itu PHP masih bernama Form Interpreted (FI), yang
wujudnya berupa sekumpulan skrip yang digunakan untuk mengolah data formulir
dari web.Selanjutnya Rasmusmerilis kode sumber tersebut untuk umum dan
menamakannya PHP/FI.Dengan perilisan kode sumber ini menjadi sumber terbuka,
maka banyak pemrogram yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.
Pada
November
1997, dirilis PHP/FI 2.0.Pada rilis ini, interpreter PHP sudah
diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul
ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.Pada tahun 1997,
sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih
bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan
tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikanrilis tersebut
sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP dirubah menjadi akronim berulang PHP:
Hypertext Preprocessing.
Karena sifatnya yang open source dan semakin
banyaknya user membuat bahasa pemprogaman ini mengalami perkembangan yang
sangat cepat. Sintaks atau strukturnya hampir mirip dengan bahasa pemprogaman
C, Java dan Perl sehingga dengan begitu bagi mereka yang sudah mempelajari
bahasa tersebut tidak akan mengalami kesulitan, selain itu bagi para pemula
yang baru memulai bahasa pemprograman web rasanya PHP turut diperhitungkan,
karena pemanfaatan bahasa PHP tidak hanya sekedar untuk web dan aplikasinya
tetapi sudah merambah kedunia desktop windows, namanya yaitu PHP GTK. Selain
itu PHP juga mendukung koneksi dengan protokol IMAP, SNMP, NNTP dan POP3.
Beberapa jenis database yang didukung oleh PHP antara lain :
•
MySQL
•
Oracle (OCI7 and OCI8)
•
InterBase
•
PostgreSQL
•
mSQL Solid
•
Direct MS-SQL
2.1.6.2
MySQL
A.
SQL
SQL merupakan singkatan dari Structured
Query Language digunakan untuk berkomunikasi dengan
suatu database. Berdasarkan ANSI (American
National Standards Institute), SQL merupakan bahasa standar untuk relational database management system.
Pernyataan SQL digunakan untuk melakukan
fungsi-fungsi seperti update data pada database, atau pengambilan data
dari database. Standar SQL telah ada sejak 1986 dan terus diperbaharui pada
tahun 1989,1992,1997 dan 1999.
Secara umum, SQL
terdiri dari dua bahasa, yaitu Data Definition Language (DDL) dan Data
Manipulation Language (DML).Implementasi DDL dan DML berbeda untuk tiap
sistem manajemen basis data (SMBD, namun secara umum implementasi tiap bahasa
ini memiliki bentuk standar yang ditetapkan ANSI. Artikel ini akan menggunakan
bentuk paling umum yang dapat digunakan pada kebanyakan SMBD.
a. Data Definition Language
DDL digunakan untuk
mendefinisikan, mengubah, serta menghapus basis data dan objek-objek yang
diperlukan dalam basis data, misalnya tabel, view, user, dan sebagainya. Secara
umum, DDL yang digunakan adalah
CREATE
untuk membuat objek baru, USE
untuk menggunakan objek, ALTER
untuk mengubah objek yang sudah ada, dan DROP
untuk menghapus objek. DDL biasanya digunakan oleh administrator basis data
dalam pembuatan sebuah aplikasi basis data.b. Unified Modeling Language (UML)
MenurutFowler
(2004), UML merupakan suatu cara untuk menyelesaikan suatu masalah dengan
mendeskripsikannya yang telah menjadi standar dalam dunia industri untuk
memvisualisasikan, merancang dan mendokumentasikan sistem perangkat lunak.
Dengan menggunakan UML kita dapat membangun model untuk segala bentuk dan jenis
aplikasi perangkat lunak, yang mana aplikasi yang dibangun dapat berjalan pada
perangkat lunak dengan sistem operasi dan jaringan apapun.Selain itu, dengan
menggunakan UML, programmer dapat
mengerti, memahami dengan jelas maksud, tujuan dan arah rancangan sistem,
sehingga sistem perangkat lunak yang dirancang dapat dibangun dengan bahasa program
apapun.
UML
mendeskripsikan OOP
(ObjectOrientedProgramming)
dengan beberapa diagram (Borland Software
Corporation, 2003), diantaranya:
·
Diagram class
·
Diagram objek
·
Diagram komponen
·
Diagram deployment
·
Diagram use-case
·
Diagram urutan/sekuen
·
Diagram kolaborasi
·
Diagram statechart
B.
MySQL
MySQL merupakanDatabase server yang merupakan yang
dikembangkan oleh sebuah perusahaan yang bernama MySQL AB. Perusahaan yang
berlokasi Swedia memiliki hak resmi untuk mengembangkan dan mengelola sistem,
memberikan dukungan dan layanandan mempekerjakan orang-orang yang memberikan konstribusi pada MySQL.
Tinjau luas
tentang MySQL server secara garis besar adalah sebagai berikut:
·
MySQL merupakan suatu database manajemen
sistem (DBMS).
·
Perangkat lunak MySQL didistribusikan
secara pen source
·
Database MySQL Server sangat cepat,
dapat dipercaya, dan mudah digunakan.
·
Database MySQL server bekerja dalam
lingkungan Client/Server.
·
Dukungan terhadap perangkat lunak MySQL
tersebar luas dan mudah ditemukan.
2.2
Kerangka Pikir
Berikut ini merupakan hasil pemikiran yang
menjadi landasan dalam pembuatan tulisan ini adalah :.
Dari hal-hal
diatas penulis memikirkan untuk memanfaatkan Smartphone dengan pemrograman
SI Mobile pengisian KRS dan penggunaan PHP sebagai pemrograman disisi
Server
|
Setiap
mahasiswa harus mengisi KRS untuk menentukan kelas perkuliahan dan mata
kuliah yang akan diambil pada semester berikutnya. Dengan adanya
pengembangan sistem pengisian KRS dalam bentuk aplikasi yang mendukung
berbagai jenis sistem operasi di perangkat mobile akan memberikan
alternatif tambahan
bagi mahasiswa untuk mengakses form pengisian KRS.
|
Internet juga belum efisien karena
masih banyak wilayah yang tidak tersentuh oleh internet, jadi mahasiswa
yang tempat tinggalnya berada di wilayah-wilayah yang terpencil sulit untuk
melakukan akses.
|
Smartphone adalah
suatu alat komunikasi yang merata
yang dimiliki oleh mahasiswa di semua kalangan, smartphone memiliki
fasilitas pemrograman yang dapat dipakai untuk mengimplementasikan program
Client Server seperti J2ME
|
Dengan
pemrograman J2ME di Smartphone dapat mempermudah mahasiswa dalam menerima
informasi dari kampus khususnya dalam melakukan pengisian KRS.
|
BAB
III
DESAIN
DAN IMPLEMENTASI
3.1
Gambaran Sistem
Kegunaan dari sistem pengisian KRS dengan teknologi mobile ini adalah untuk menangani proses pengisian
KRS dan pengubahan KRS dengan menggunakan telepon selular. Selain kegunaaan
utama dari system tersebut, disediakan pula informasi IP dari mahasiswa yang
bersangkutan, informasi mata kuliah yang ditawarkan dan informasi dari KRS yang
sudah diisi. Setelah mengetahui gambaran umum dari sistem, maka dapat
ditentukan kebutuhan dalam perancangan sistem.
3.2 Unified Modeling Language (UML)
Berikut
contoh – contoh diagram UML :
3.2.1
Use Case
Use Case Diagram sistem menggambarkan aksi yang dilakukan aktor
pada sistem Mobile KRS. Use Case Diagram Sistem Mobile KRS dapat dilihat pada
gambar di bawah ini.
Gambar 1. Use Case Diagram
Sistem Mobile KRS
USE CASE SISI CLIENT
DAN SERVER
3.2.2 Aktifity Diagram
Diagram aktivitas adalah sebuah cara
untuk memodelkan aliran kerja dari suatu use case bisnis dan aliran
kejadian dalam use sistem dalam bentuk grafik. Diagram aktivitas
mengambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang,
bagaimana masing-masing alir berawal, keputusan yang mungkin terjadi dan
bagaimana mereka berakhir.
Gambar 2. Activity Diagram Sistem Mobile KRS
|
Class Diagram aliran data system
menggambarkan sistem sebagai objek-objek dalam bentuk kelas dengan atribut dan
fungsionalitas masing kelas. Class Diagram aliran data sistem dapat dilihat
pada gambar 2.
Gambar 3. Class diagram Sistem Mobile KRS
|
3.3 Entity Relationship
Diagram (ERD)
Gambar 4. ERD Sistem Mobile KRS
|
BAB IV
PENGUJIAN SISTEM
4.1
Metode
Pengujian
Metode
pengujian yang digunakan adalah black box testing untuk mengungkap kesalahan pada sistem
perangkat lunak dan apakah sistem
dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan. Pengujian akan dilakukan pada beberapa browser
khusus untuk local scripting
yang berjalan di sisi client mobilephone.
4.2
Teknik
Pengujian
Teknik
pengujian yang dilakukan terdiri dari beberapa langkah, sesuai dengan kriteria
yang menjadi tolak ukur keberhasilan sistem yang dibangun. Pengujian sistem ini
didasarkan pada Software Requirement
Spesification.
4.2.1 Pengujian Tabel Mahasiswa
Pada
pengujian tabel Mahasiswa yang akan diuji pada proses isi KRS. Pada pengujian
ini akan diperlihatkan bagaimana data mahasiswa yang bersangkutan diambil dari basisdata
dan kemudian ditampilkan. Pada pengisian KRS pertama akan diambil data dari mahasiswa
yang bersangkutan baru kemudian mahasiswa tersebut dibolehkan untuk memilih mata
kuliah yang ingin diambil setelah menekan tombol lanjutkan. Berikut tampilan
pada saat pengujian :
Gambar
4.2.1 Tampilan pengujian Tabel Mahasiswa
|
4.2.2 Pengujian Tabel Mata Kuliah
Pengambilan
data dari tabel Mata Kuliah dilakukan pada saat pengguna memilih link Isi KRS
dari menu utama. Pada proses pengisian KRS pengguna akan ditampilkan pilihan
mata kuliah yang ditawarkan pada saat pengisian KRS berdasarkan pada data yang terdapat
pada tabel mata kuliah. Pengambilan data dari tabel mata kuliah ini disaring
dengan menggunakan semester apa mata kuliah tersebut ditawarkan dan mata kuliah
tersebut ditujukan untuk mahasiswa dengan konsentrasi apa.
Gambar 4.2.2
Tampilan pengujian Tabel Mata Kuliah
4.2.3 Pengujian Tabel Rencana Studi Detail
Pengujian
dari tabel Rencana Studi Detail ini dilakukan pada akhir dari proses pengisian
KRS. Pada akhir dari proses pengisian KRS, pengguna akan ditampilkan data yang diambil
dari tabel Rencana Studi Detail yang berisikan mata kuliah yang sudah dipilih
oleh mahasiswa yang bersangkutan. Adapun tampilan pada saat pengujian adalah
sebagai berikut :
Gambar
4.2.3 Tampilan pengujian Tabel Rencana Study Detail
|
4.2.4 Pengujian Tabel Rencana Studi
Pengujian
Tabel Rencana Studi ini dilakukan pada awal proses pengisian KRS. Sebelum
pengguna boleh mengisi KRS, maka pengguna tersebut akan dicek apakah sudah
pernah mengisi KRS atau belum. Untuk melakukan pengecekan itu maka akan dicari
data dari basisdata sesuai dengan data yang dimasukkan pengguna. Bila ternyata
ada data yang sama pada tabel Rencana Studi, maka pengguna tidak dibolehkan
untuk mengisi KRS Pengujian ini berhasil ditandai dengan dibolehkannya pengguna
untuk meneruskan proses pengisian KRS. Bila ternyata pengguna tersebut sudah
pernah mengisi KRS untuk semester dan tahun ajaran yang sama, makapengguna akan
dialihkan ke halaman peringatan sebagai berikut :
Gambar
4.2.4 Tampilan pengujian tabel Rencana Studi
4.2.5 Pengujian Tabel Nilai
Pada pengujian
tabel Nilai akan diperlihatkan bagaimana pengguna dapat melihat transkrip nilai
atau KHS (Kartu Hasil Studi) yang datanya diambil dari tabel Nilai Pengujian
berhasil ditandai dengan pengguna dapat melihat transkrip nilai dari yang
bersangkutan dengan gambar hasil pengujian sebagai berikut :
Gambar 4.2.5 Tampilan pengujian tabel
Nilai
|
4.2.6 Pengujian Tabel Bobot
Pengujian
tabel Bobot dapat dilaksanakan pada saat proses lihat IPK. Pada proses ini akan
dilihat proses penghitungan IPK berdasarkan nilai pada tabel Nilai dan bobotnya
pada tabel Bobot. Pengujian berhasil ditandai dengan pengguna dapat melihat
IPK-nya yang dapat dilihat pada gambar berikut :
Gambar 4.6
Tampilan pengujian tabel Bobot
Setelah
pengujian selesai maka terbukti sistem pengisian KRS dengan menggunakan teknologi
WAP telah berjalan dengan baik dan dapat berfungsi sebagaimana yang dibutuhkan.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dengan demikian dari hasil pembahasan
dapat disimpulkan dengan sistem dan aplikasi yang baru bahwa:
1.
Proses pengisian KRS dapat
digunakan dengan mudah. Dengan tampilan
yang sederhana dan proses yang mudah dimengerti, mahasiswa dapat menggunakan
aplikasi Mobile KRS tanpa menemukan
kendala.
2.
Pengisian KRS menjadi
fleksibel dengan adanya aplikasi Mobile
KRS karena dengan perangkat selular dan jaringan GPRS,
mahasiswa sudah dapat melakukan proses registrasi krs melalui aplikasi Mobile
KRS, sehingga mahasiswa tidak harus repot jika dihadapi dengan situasi ketika sedang melakukan aktifitas lain di jam registrasi KRS.
3.
Dengan adanya aplikasi
Mobile KRS, proses registrasi KRS di Binus University juga ikut terbantu karena
mahasiswa sudah mendapatkan alternatif
sarana registrasi KRS.
4.
Waktu yang digunakan dalam
proses registrasi KRS melalui aplikasi KRS Mobile berlangsung lebih lambat
karena koneksi GPRS masih kalah cepat dibandingkan koneksi Internet via
komputer. Namun demikian, dengan adanya aplikasi Mobile KRS, waktu akses sarana
menjadi lebih cepat dibandingkan dengan waktu
akses sarana aplikasi KRS Internet.
B. Saran
Rancangan ini masih harus disempurnakan untuk penelitian
selanjutnya maka kami sarankan penelitian untuk kesempurnaan, karena masih banyak terdapat kekurangan-kekurangan.
Hal disebabkan keterbatasan pengetahuan.
Diharapkan tugas perancangan ini dapat menjadi
acuan bagi saya dan rekan-rekan
yang ingin meneliti hal yang sama atau hal yang lain yang berhubungan dengan aplikasi mobilephone
GLOSARIUM
·
Design
Proses untuk mendefiniskan sesuatu yang akan dikerjakan dengan
menggunakan teknik yang bervariasi serta didalamnya melibatkan deskripsi
mengenai arsitektur serta detail komponen dan juga keterbatasan yang akan
dialami dalam proses pengerjaannya.
·
Testing
Sebuah proses siklus hidup dan merupakan bagian dari proses rekayasa
perangkat lunak secara terintegrasi demi memastikan kualitas dari perangkat
lunak serta memenuhi kebutuhan teknis yang telah disepakati dari awal.
·
Validasi
Sebuah proses yang melakukan konfirmasi bahwa perangkat lunak dapat
dieksekusi secara baik.
·
White box testing
Jenis testing yang lebih berkonsentrasi terhadap isi dari perangkat lunak
itu sendiri. Jenis ini lebih banyak berkonsentrasi kepada source code dari
perangkat lunak yang dibuat sehingga membutuhkan proses testing yang jauh lebih
lama dan lebih mahal dikarenakan membutuhkan ketelitian dari para tester serta
kemampuan teknis pemrograman bagi para testernya.
·
Black Box testing
Tipe testing yang memperlakukan pernagkat lunak yang tidak diketahui kinerja
internalnya. Sehingga para tester memandang perangkat lunak seperti layaknya
sebuah kotak hitam, yang tidak penting dilihat isinya tapi cukup dikenai proses
testing dibagian luar.
·
GPRS
Suatu teknologi yang
memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat dibandingkan dengan
penggunaan teknologi Circuit Switch Data
·
J2SE
(Java 2 Standard Edition)
Paket instalasi ini digunakan untuk
mengembangkan aplikasi yang berjalan pada lingkungan workstation, seperti
aplikasi desktop.
·
J2EE
(Java 2 Enterprise Edition)
Paket instalasi ini digunakan untuk
mengembangkan aplikasi pada lingkungan internet maupun aplikasi skala
enterprise.
·
J2ME
(Java 2 Micro Edition)
Paket aplikasi ini digunakan untuk
pengembangan software yang berjalan pada perangkat yang memiliki memori dan
sumber daya yang kecil, seperti pada Handphone, PDA, SmartCard.
·
Internet
Jaringan komputer luas dan besar yang
mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain
di seluruh dunia, di mana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi
dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.
·
WEB
(Website)
Kumpulan dari halaman-halaman situs,
yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya
berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet.
·
HTTP
Protokol yang menyampaikan informasi
dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web
browser.
·
HTML
(HyperText
Markup Language)
Sebuah bahasa markup yang
digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di
dalam sebuah Penjelajah web Internet dan formating hypertext sederhana yang
ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang
terintegerasi
·
PHP
(Hypertext Preprocessor )
Open
Source secara luas digunakan tujuan umum bahasa script yang sangat cocok untuk
pengembangan Web dan dapat dimasukkan ke dalam HTML.
·
SQL (Structured
Query Language)
Digunakan untuk berkomunikasi dengan
suatu database. Pernyataan SQL digunakan untuk melakukan fungsi-fungsi seperti update data pada
database, atau pengambilan data dari database.
· DDL (Data Definition Language)
Digunakan untuk mendefinisikan, mengubah, serta
menghapus basis data dan objek-objek yang diperlukan dalam basis data, misalnya
tabel, view, user, dan sebagainya.
· UML (Unified Modeling Language)
Suatu cara untuk menyelesaikan suatu masalah dengan mendeskripsikannya yang telah menjadi standar dalam dunia industri untuk memvisualisasikan, merancang dan mendokumentasikan sistem perangkat lunak.
·
MySQL
Suatu database server atau
manajemen sistem (DBMS) yang didistribusikan secara open source dan sangat
cepat, dapat dipercaya, dan mudah digunakan serta bekerja dalam lingkungan
Client/Server.
·
Use Case Diagram
Membantu pembangun dan pengguna
dari sistem dalam bagaimana menggunakan sistem. Use Case bertindak
sebagai perjanjian antara pengguna dan pembangun terhadap kebutuhan, yaitu
kondisi atau kemampuan yang harus dimiliki oleh sistem.
·
Interaction Diagram
Menggambarkan hubungan antar
interaksi dari sekelompok objek.
·
Sequence diagram
Menjelaskan interaksi objek yang
disusun dalam suatu urutan waktu. Diagram ini berasosiasi dengan use case.
Sequence diagram memperlihatkan tahap-demi tahap apa yang seharusnya
terjadi untuk menhgasilkan sesuatu didalam use case.
·
Collaboration Diagram
Melihat pada interaksi dan hubungan
terstruktur antar objek. Tipe diagram ini menekankan pada hubungan (relationship)
antar objek. Collaboration Diagram digunakan sebagai alat untuk
menggambarkan interaksi yang mengungkapkan keputusan mengenai perilaku sistem.
·
Statechart Diagram
Menggambarkan state machine, yang
terdiri dari keadaan (state), transisi, kejadian (event), dan
aktifitas. Statechart diagram digunakan untuk memodelkan tahap-tahap
diskrit dari sebuah siklus hidup objek.
·
Activity Diagram
Memodelkan alur kerja (workflow)
dan urutan aktivitas dalam suatu proses. Diagram ini sangat mirip dengan sebuah
flowchart karena kita dapat memodelkan sebuah alur kerja dari satu aktivitas-aktivitas
lainnya atau dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya.
·
Component Diagram
Menggambarkan modul-modul software
(component) bersama-sama membentuk sistem. Contoh component :
file .exe untuk executable dan file .cpp untuk source code C++ .
·
Deployment Diagram
Memperlihatkan bagaimana
proses-proses yang terjadi dalam sistem yang dialokasikan ke dalam
device-device dan koneksi-koneksi.